Jumat, 25 Oktober 2013

sistem informasi psikologi, tugas perbandingan perusahaan.

   Setiap perusahaan pasti memiliki kelebihan dan kekurangan, dilihat dari jasa yang di tawarkan, pelayanan yang di berikan, serta dalam produk yang mereka jual kepada konsumen.
melihat banyaknya perusahaan yang memiliki kesamaaan produk namun berbeda dalam kebijakan yang di tawarkan saya akan membahas tentang perusahaan yang bergerak di bidang produsen semen (bahan untuk pembuatan bangunan).
       Salah satu di antaranya saya tertarik untuk membuat perbandingan antara produsen semen dengan PT Holcim dan produsen PT Indocement.
         PT Holcim adalah salah satu perusahaan semen yang tersebar di seluruh dunia, namun tidak hanya semen yang mereka jual, tapi mereka juga menjual beton segar (readymix) dan batu pecah (agregat) serta integrasi dengan keunikan perluasan usaha waralaba yang menawarkan solusi menyeluruh untuk pembangunan rumah dengan biaya yang terjangkau dengan dukungan lebih dari 14.700 ahli bangunan binaan holcim. Tim Geocycle dari Holcim juga menyediakan solusi total pembuangan limbah industri, perkotaan dan pertanian bagi konsumen yang tidak ingin terbebani masalah pengumpulan, penyimpanan dan pembuangan limbah berbahaya maupun limbah tidak berbahaya, konsultan Holcim bekerja dengan prinsip kurangi, pakai kembali, dan daur ulang dalam membantu perusahaan menekan produksi limbah mereka dengan memanfaatkan biomassa dalam proses produksi semen karena langkah ini dapat mengurangi emisi carbon dioksida yang muncul dalam pembusukan jika limbah pertanian tersebut dibiarkan begitu saja.
         Sedangkan PT Indocement merupakan salah satu produsen semen berkualitas terbesar di Indonesia, PT Indocement juga merupakan satu-satunya produsen semen jenis semen putih (White Cement) di Indonesia. Indocememt mengeluarkan jenis produk semen yang dipasarkan dengan merek "tiga roda" yaitu PCC (portland composite cement), OPC ( Ordinary portland cement ) dan semen sumur minyak ( Oil well cement ), berbeda dari OPC, produk PCC yang diperkenalkan memiliki rasio klinker yang lebih rendah. dengan penggunaan bahan baku alternatif menciptakan dengan daya tahan lebih baik dan memberikan perlindungan optimal terhadap pengaruh erosi akibat cuaca maupun zat kimia. Indocement berkomitmen untuk menjaga kelestarian lingkungan di seluruh wilayah operasinya. sama dengan Holcim Indocement pun juga penyedia beton (agregat) siap pakai.
           Melihat kedua penjelasan dari masing-masing perusahaan tersebut  yang lebih menonjolkan pelayanan jasa yang menarik lebih kepada PT Holcim, karena Indocement hanya menawarkan sebagian yang juga di tawarkan oleh Holcim, dan Holcim memiliki nilai lebih untuk konsumen karena menawarkan solusi menyeluruh untuk pembangunan rumah dengan biaya terjangkau. PT Holcim dan PT Indocement memiliki kesamaan yaitu dengan memakai sistem informasi call canter.

Rabu, 09 Oktober 2013

Sistem Informasi Psikologi

           Sistem berasal dari bahasa latin (systema) dan bahasa yunani (susterna) adalah suatu kesatuan yang terdiri dari  komponen atau elemen yang dihubungkan bersama untuk memudahkan aliran informasi, materi atau energi untuk mencapai suatu tujuan, sistem juga merupakan suatu kumpulan bagian yang saling berkaitan.

Informasi dijelaskan secara umum merupakan data yang di olah, di bentuk, atau di manipulasi sesuai dengan keperluan tertentu. Pekerjaan informasi adalah sebagai pekerjaan yang meliputi data, penyebaran data dengan meneruskan ke unit lain, atau langsung di olah menjadi informasi, kemudian informasi tersebut di teruskan ke unit lain. Kata informasi juga dapat di artikan sebagai berita yang mengandung maksud tertentu, manusia memiliki pengetahuan dan pengalaman yang selalu ingin dibagikan kepada orang lain. Pengalaman dan pengetahuan yang dikomunikasikan kepada orang lain tersebut merupakan pesan atau informasi. 

Jika digabungkan antara suatu sistem dan informasi akan menghasilkan sistem informasi, sistem informasi yaitu suatu sistem yang memiliki tujuan sendiri untuk menghasilkan informasi dengan menggunakan sistem input-proses-output. Sistem informasi dasar mencakup empat unsur-manusia, prosedur, komunikasi, dan data. Tujuan sistem informasi adalah menyediakan informasi yang dapat memfasilitasi pekerjaan organisasi kepada para pengguna.
Sedangan psikologi berasal dari bahasa yunani kuno PsychÄ“ yang berarti jiwa dan logia yang artinya ilmu sehingga secara etimologi psikologi dapat diartikan dengan ilmu yang mempelajari tentang jiwa. Psikologi juga merupakan sebuah bidang ilmu pengetahuan dan ilmu terapan yang mempelajari mengenai perilaku dan fungsi mental manusia secara ilmiah. 

Jadi kesimpulan dari sistem informasi psikologi adalah pemanfaatan media teknologi yang berkaitan dengan bidang psikologi, melalui pemanfaatan teknologi semua kebutuhan akan informasi psikologi dapat di permudah. Contoh untuk melakukan skoring tidak lagi di lakukan secara manual, namun dapat di pergunakan dengan cara sistem komputer. Contoh lain, dalam bidang psikologi ada yang namanya konsultasi, melalui sistem informasi atau yang kita lebih kenal dengan media komputer banyak kita temui konseling secara online.

Dalam sistem informasi, pasti memiliki arsitektur komputer yaitu konsep perencanaan dan struktur pengoperasian dasar dari suatu sistem komputer arsitektur dari sebuah komputer terdiri dari CPU, RAM, penyimpanan data, dan fitur-fitur lain.tetapi implikasi dari meningkatnya kekuatan, mengecilnya ukuran, meluaskan komunikasi, dan turun nya biaya mikro, tidak dapat di abaikan begitu saja, kemajuan-kemajuan di bidang ilmu teknologi memungkinkan pengguna mengakses lebih banyak data secara lebih cepat, dan kemudian menganalisisnya dengan teknik-teknik analisis yang canggih. Dengan kekonstanan arsitektur komputer ini maka akan di pastikan akan tetap di kenali dan di pergunakan oleh manusia.

Dalam pembuatan sistem informasi tidak terlepas dari kognisi manusia, kognisi adalah dimana manusia dapat memanipulasi pengetahuan melalui aktivitas mengingat, menganalisis, memahami, menilai, menalar, membayangkan dan berbahasa. Kapasitas atau kemampuan kognisi biasa diartikan sebagai kecerdasan atau inteligensi. Melalui kemampuan dan kecerdasan manusia, manusia dapat membuat sesuatu yang dapat memberikan kotribusi dan membuat pemanfaatan teknologi dalam segala bedang, salah satunya untuk pemanfaatan juga di dalam bidang psikologi.

Melihat banyaknya media informasi, saya ingin menjelaskan tentang Bina Karir yaitu salah satu web yang memberikan manfaat untuk masyarakat khususnya yang sedang mencari lowongan pekerjaan dan berbagai informasi tentang training, seminar-seminar dan workshop. Bina karir adalah website penyedia lowongan kerja yang cukup banyak yang mengaksesnya, memberikan informasi lowongan kerja yang jelas, selain itu Bina karir juga memberikan informasi-informasi meliputi dunia kerja, dan di ikuti dengan informasi workshop yang jarang di informasikan oleh web-web lain, namun kekurangan di Bina karir adalah lebih memberikan banyak informasi tentang workshop dan seminar dibandingkan untuk lowongan kerjanya.


Sumber :
http://www.wikipedia.com
Maryono Y. (2008). Teknologi informasi dan komunikasi. Penerbit Yudhistira Quadra
Irene Joss. (2009). Belajar Cepat Komputer. Cetakan pertama. Jakarta: EGC
Raymond Mcleod. (2008). Sistem Informasi Manajemen. Edisi kesepuluh. Jakarta: Salemba empat


Kamis, 28 Maret 2013

perbedaan antara konseling dengan psikoterapi

             konseling atau penyuluhan adalah proses pemberian bantuan yang di lakukan oleh seorang ahli (di sebut konselor atau pembimbing) kepada individu yang mengalami sesuatu masalah (disebut konsele) yang bermuara pada teratasinya masalah yang dihadapi klien. Istilah ini pertama kali digunakan oleh Frank Parsons pada tahun 1908 saat ia melakukan konseling karier. Selanjutnya juga diadopsi oleh Carl Rogers yang kemudian mengembangkan pendekatan  terapi yang berpusat pada klien (client centered).

             Dibanding dengan psikoterapi, konseling lebih berurusan dengan klien (konseling) yang mengalami masalah yang tidak terlalu berat sebagaimana halnya yang mengalami  psikopatologi , skizofrenia , maupun kelainan kepribadian.
Umumnya konseling berasal dari pendekatan Humanistik dan berpusat pada klien. Konselor juga berhubungan dengan permasalahan Sosial, Budaya, dan perkembangan selain permasalahan yang berkaitan dengan fisik, emosi , dan kelainan mental. Dalam hal ini, konseling melihat kliennya sebagai seseorang yang tidak mempunyai kelainan secara patologis. Konseling merupakan pertemuan antara konselor dengan kliennya yang memungkinkan terjadinya dialog dan bukannya pemberian Terapi atau perawatan (treatment). Konseling juga mendorong terjadinya penyelesaian masalah oleh diri klien sendiri.
 
dalam bidang layanan : 
           Konseling bisa dilakukan dalam berbagai bidang kehidupan, seperti di Masyarakat , di dunia Industri , membantu korban Bencana alam , maupun di lingkungan pendidikan . Khusus pada dunia pendidikan tingkat dasar dan lanjutan di Indonesia, layanan ini biasa disebut bimbingan konseling (konseling sekolah) dan dilakukan oleh guru pembimbing(konselor sekolah).

Berikut ini adalah beberapa perbedaan antara konseling dan psikoterapi.
            1.Konseling pada umumnya menangani orang normal, sedangkan psikoterapi terutama menangani orang yang mengalami ganguan psikologis. 
            2.Konseling lebih edukatif, suportif, berorientasi sadar dan berjangka pendek, sedangkan psikoterapi lebih rekonstruktif, konfrontatif, berorientasi tak sadar, dan berjangka panjang. 
            3.Konseling lebih terstruktur dan terarah pada tujuan yang terbatas dan konkret, sedangkan psikoterapi sengaja dibuat lebih ambigu dan memiliki tujuan yang berubah-ubah dan berkembang terus. 

Bimbingan adalah bantuan yang diberikan kepada seseorang dalam usaha memecahkan kesukaran-kesukaran yang dialaminya. Konseling adalah proses interaksi yang terjadi antara konselor dan konseli dalam situasi pribadi dan professional dengan tujuan memudahkan terjadinya perubahan perilaku menuju terpenuhinya kebutuhan. Psikoterapi biasanya mempunyai arti yang lebih dalam menyangkut kepribadian individu, dan lebih dipusatkan pada perbaikan tingkah laku individu yang menyangkut problem tingkah laku yang lebih serius

referensi :  http://id.wikipedia.org/wiki/Konseling 
                 www.belajar psikologi mengenai konseling&psikoterapi.com .

Pengertian Psikoterapi

Pandangan Psikoterapi Menurut : 

        Wolberg (1967 dalam Phares dan Trull 2001), mengungkapkan bahwa psikoterapi merupakan suatu bentuk perlakuan atau tritmen terhadap masalah yang sifatnya emosional. Dengan tujuan menghilangkan skimtom untuk mengantarai pola perilaku yang terganggu serta meningkatkan pertumbuhan dan perkembangan pribadi yang positif.  

         Sedangkan Corsini (1989) mengungkapkan psikoterapi sebagai suatu proses formal dan interaksi antara dua pihak yang memiliki tujuan untuk memperbaiki keadaan yang tidak menyenangkan (distress). Dari seluruh definisi yang diungkapkan para ahli di atas, psikoterapi dapat disimpulkan sebagai suatu proses yang dilakukan dua pihak antara klien yang membutuhkan pertolongan dengan psikolog yang memberikan pertolongan. Tujuannnya adalah untuk menciptakan perubahan atau penyembuhan terhadap gangguan atau ketidaknyamanan yang dialami oleh klien.

     Psikoterapi adalah serangkaian metode berdasarkan ilmu-ilmu psikologi yang digunakan untuk mengatasi gangguan kejiwaan  atau mental seseorang.
        
      Psikoterapi juga pengaplikasihan berbagai metode klinis dan sikap interpersonal yang informed (didasari oleh informasi yang cukup ) dan dilakukan secara sengaja, berdasarkan prinsip – prinsip psikologi yang sudah mapan, dengan maksud membantu orang lain untuk memodifikasi prilaku kognisi, emosi, dan karakteristik pribadi lainya ke arah yang diinginkan oleh partisipannya sedangkan konseling Konseling adalah pemberian bantuan yang dilakukan oleh seorang ahli ( disebut konselor ) kepada individu yang mengalami sesuatu masalah (disebut konsele) yang bermuara pada teratasinya masalah yang dihadapi klien.Dibanding dengan psikoterapi, konseling lebih berurusan dengan klien(konseli) yang mengalami masalah yang tidak terlalu berat sebagaimana halnya yang mengalami psikopatologi , skizofrenia, maupun kelainan kepribadian. Jadi perbedaan utamanya adalah konseling merupakan istilah yang lebih umum, yang mengacu pada segala macam masalah. Sementara psikoterapi lebih spesifik untuk gangguan dan kesulitan psikoterapi. 

referensi : http://id.wikipedia.org/wiki/Psikoterapi