Pengertian dan tujuan dari Psikologi Lintas Budaya dan hubungannya dengan disiplin ilmu
lain.
Pengertian dan Tujuan lintas budaya :
Psikologi lintas budaya adalah kajian mengenai persamaan dan
perbedaan dalam fungsi individu secara psikologis, dalam berbagai budaya
dan kelompok etnik; mengenai hubungan-hubungan di antara ubaha
psikologis dan sosio-budaya, ekologis, dan ubahan biologis; serta
mengenai perubahan-perubahan yang berlangsung dalam ubahan-ubahan
tersebut.Psikologi lintas budaya juga cabang psikologi yang (terutama) menaruh perhatian pada pengujian berbagai kemungkinan batas-batas pengetahuan dengan mempelajari orang-orang dari berbagai
budaya yang berbeda.
¢ Tujuan yang pertama yang
paling nyata ialah pengujian kerampatan
(generality) pengetahuan dan teori psikolos yang ada. Tujuan ini pernah diuraikan oleh J.W.
Whiting (1968). Ia mengatakan bahwa kita menggunakan psikologi lintas budaya melaui penggunaan data “beragam orang dari seantero dunia semata-mata untuk menguji hipotesis-hipotesis yang berhubungan dengan prilaku manusia”. Dawson
(1971) mengajukan tujuan ini ketika menyatakan bahwa psikologi lintas budaya dirancang “agar kesahihan
universal teori-teori psikologi dapat dikali secara lebih efektif.” Pandangan ini lebih jauh digaungkan olehSeggal dan kawan-kawan (1990),
yang menyatakan bahwa “ mengingat pentingnya budaya sebagai suatu penentu prilaku, para psikologi wajib menguji kerapatan lintas budaya dari asas-asas mereka sebelum menerapkan asas-asas itu”.
Hubungan antara psikologi lintas budaya dengan disiplin ilmu lain :
¢Psikologi lintas budaya sama seperti dengan Psikologi budaya mencoba mempelajari bagaimana faktor budaya dan etnis mempengaruhi perilaku manusia. Namun psikologi lintas budaya tidak hanya mempelajari faktor budaya dengan prilaku tetapi faktor antar budaya atau perbedaan budaya
yang mempengaruhi perilaku manusia.
¢Psikologi Sosial mempelajari tingkah laku manusia dalam berhubungan dengan masyarakat sekitarnya. Psikologi lintas budaya juga sama mempelajari individu dengan masyarakat selain itu juga mempelajari individu dengan atar masyarakat
yang berbeda.
Ruang Lingkup Antropologi psikologi sama dengan pengakajian secara psikologi lintas budaya (cross cultural) mengenai kepribadian dan sistem sosial budaya. Meliputi masalah-masalah sebagai berikut :
Ruang Lingkup Antropologi psikologi sama dengan pengakajian secara psikologi lintas budaya (cross cultural) mengenai kepribadian dan sistem sosial budaya. Meliputi masalah-masalah sebagai berikut :
¢Hubungan struktur sosial dan nilai-nilai budaya dengan pola pengasuhan anak pada umumnya.
Hubungan antara struktur kepribadian
rata dengan sistem peran
(role system) dan aspek proyeksi dari dari kebudayaan
Perbedaan psikologi Lintas budaya dengan psikologi
Indigenous:
Psikologi indigeneous
Indigenous Psychology merupakan suatu masalah yg di kaji
melaui konteks kultural/budaya yg dapat memunculkan suatu teori untuk dapat
menelaah suatu tradisi dari setiap budaya masyarakat timur .
Perbedaan psikologi Lintas budaya dengan antropologi.
Psikologi antropologi :
Antrpologi adalah salah satu cabang ilmu sosial yang
mempelajari tentang budaya masyarakat suatu etnis tertentu.
Perbedaan psikologi Lintas budaya dengan psikologi budaya.
Psikologi budaya :
memahami keragaman budaya yang ada di dunia sekaligus
dampak budaya tersebut terhadap kelangsungan masyarakat sosial dalam lingkup
budaya tertentu. Sementara kalau dalam psikologi lintas budaya, pembahasannya
seputar pengaruh lingkungan budaya terhadap perilaku individu. Fungsi dari
lintas budaya sendiri kalau menurut saya untuk merentangkan toleransi kita
ketika berhadapan dengan anggota masyarakat dari budaya yang berbeda dengan
kita sendiri.
sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/Psikologi_lintas_budaya
sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/Psikologi_lintas_budaya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar